1.1.7 Packet Tracer - Basic Switch Configuration - Physical Mode
1.1.7 Packet Tracer - Basic Switch Configuration - Physical Mode
Latar belakang
Dalam aktivitas ini, kita akan membangun topologi sederhana menggunakan kabel Ethernet LAN untuk mengakses switch Cisco menggunakan konsol dan metode akses jarak jauh. kita akan memeriksa konfigurasi sakelar default sebelum mengonfigurasi pengaturan sakelar dasar. Pengaturan sakelar dasar ini mencakup nama perangkat, deskripsi antarmuka, kata sandi lokal, spanduk pesan hari ini (MOTD), alamat IP, dan alamat MAC statis. Kita juga akan menggunakan alamat IP manajemen untuk manajemen saklar jarak jauh. Topologinya terdiri dari satu switch dan dua host yang hanya menggunakan port Ethernet dan konsol.
1. Yang pertama adalah pastikan kita sudah download file nya, bisa melalui netacadnya2. Buka file nya3. Kita langsung ikuti perintah atau petunjuk yang ada, yang pertama kita buat sesuai dulu dengan topologi yang ada
4. sambungkan perangkat menggunakan kabel straight, dan kabel consol juga5. nyalakan power pc6. klik pc, masuk ke dekstop lalu masuk kedalam terminal7. klik enter lalu masuk kedalam masuk kedalam exec mode8. ketikkan perintah enable Switch> enable Switch#9.Lalu masuk kedalam mode konfigurasi dengan perintah configure terminal Switch#configure terminal10. Ubah nama switch dengan perintah hostname (nama yang akan digunakan) Switch(config)#hostname S111. selanjutnya ketikkan perintah service password-encryption S1(config)# service password-encryption12.selanjutnya ketikkan perintan no ip domain lookup untuk disable DNS lookup S1(config)#no ip domain-lookup13. Lalu kita akan melakukan Encrypt the plaintext passwords dengan perintah S1(config)#service password-encryption14. Selanjutnya kita akan membuat exec password, dengan password class S1(config)#enable secret class15. selanjutnya buat banner, unauthorized access is prohibited S1(config)#banner motd #unauthorized access is prohibited#16. Selanjutnya kita akan buat vlan 99, dengan ip, subnet mask, ipv6, dan default gateway S1# configure terminal S1(config)# vlan 99 S1(config-vlan)# exit S1(config)# interface vlan99 %LINK-5-CHANGED: Interface Vlan99, changed state to up S1(config-if)# ip address 192.168.1.2 255.255.255.0 S1(config-if)# ipv6 address 2001:db8:acad:1::2/64 S1(config-if)# ipv6 address fe80::2 link-local S1(config-if)# no shutdown S1(config-if)# exit17. Selanjutnya kita akan konfigurasikan gateway default untuk S1. Jika tidak ada gateway default, switch tidak dapat dikelola dari jaringan jarak jauh yang berjarak lebih dari satu router. S1(config)# ip default-gateway 192.168.1.118. Akses port konsol juga harus dibatasi dengan kata sandi. Kita gunakan cisco sebagai kata sandi sesuai dengan perintah di aktivitas untuk login konsol. Konfigurasi defaultnya adalah mengizinkan semua koneksi konsol tanpa memerlukan kata sandi. Kita gunakan opsi logging sinkron. S1(config)# line con 0 S1(config-line)# logging synchronous S1(config-line)# password cisco S1(config-line)# login S1(config-line)# exit19. Selanjutnya kita akan konfigurasikan jalur terminal virtual (vty) untuk switch guna mengizinkan akses Telnet.
3. Kita langsung ikuti perintah atau petunjuk yang ada, yang pertama kita buat sesuai dulu dengan topologi yang ada
4. sambungkan perangkat menggunakan kabel straight, dan kabel consol juga
5. nyalakan power pc
6. klik pc, masuk ke dekstop lalu masuk kedalam terminal
7. klik enter lalu masuk kedalam masuk kedalam exec mode
8. ketikkan perintah enable
Switch> enable
Switch#
9.Lalu masuk kedalam mode konfigurasi dengan perintah configure terminal
Switch#configure terminal
10. Ubah nama switch dengan perintah hostname (nama yang akan digunakan)
Switch(config)#hostname S1
11. selanjutnya ketikkan perintah service password-encryption
S1(config)# service password-encryption
12.selanjutnya ketikkan perintan no ip domain lookup untuk disable DNS lookup
S1(config)#no ip domain-lookup
13. Lalu kita akan melakukan Encrypt the plaintext passwords dengan perintah
S1(config)#service password-encryption
14. Selanjutnya kita akan membuat exec password, dengan password class
S1(config)#enable secret class
15. selanjutnya buat banner, unauthorized access is prohibited
S1(config)#banner motd #unauthorized access is prohibited#
16. Selanjutnya kita akan buat vlan 99, dengan ip, subnet mask, ipv6, dan default gateway
S1# configure terminal
S1(config)# vlan 99
S1(config-vlan)# exit
S1(config)# interface vlan99
%LINK-5-CHANGED: Interface Vlan99, changed state to up
S1(config-if)# ip address 192.168.1.2 255.255.255.0
S1(config-if)# ipv6 address 2001:db8:acad:1::2/64
S1(config-if)# ipv6 address fe80::2 link-local
S1(config-if)# no shutdown
S1(config-if)# exit
17. Selanjutnya kita akan konfigurasikan gateway default untuk S1. Jika tidak ada gateway default, switch tidak dapat dikelola dari jaringan jarak jauh yang berjarak lebih dari satu router.
S1(config)# ip default-gateway 192.168.1.1
18. Akses port konsol juga harus dibatasi dengan kata sandi. Kita gunakan cisco sebagai kata sandi sesuai dengan perintah di aktivitas untuk login konsol. Konfigurasi defaultnya adalah mengizinkan semua koneksi konsol tanpa memerlukan kata sandi. Kita gunakan opsi logging sinkron.
S1(config)# line con 0
S1(config-line)# logging synchronous
S1(config-line)# password cisco
S1(config-line)# login
S1(config-line)# exit
19. Selanjutnya kita akan konfigurasikan jalur terminal virtual (vty) untuk switch guna mengizinkan akses Telnet.
Komentar
Posting Komentar